Tidak hanya tempat bersejarah, Mekah kini memiliki objek wisata baru yang modern dan futuristik, yaitu sebuah jam raksasa yang saat ini memegang rekokr sebagai jam terbesar di dunia. Sebutannya banyak, mulai dari Giant Clock Tower Mekka, Abraj Al-Bait Towers, Menara Jam Raksasa hingga Mecca Royal Hotel Clock Tower.
1. Jam Raksasa
Jam super besar ini pasti menjadi objek wisata yang harus dilihat dan dikunjungi ketika berkunjung ke Mekah. Jam yang berada di puncak pencakar langit tertinggi kedua setelah Burj Khalifa di Dubai ini mempunyai ketinggian 600 meter dengan diameter jam 40 meter. Diameter ini mengalahkan jam Cevahir Mall di Istanbul yang hanya 36 meter. Besar menara jam bermuka empat ini juga mengalahkan jam serupa yang saat ini dipegang menara Big Ben di London. Jam ini juga akan menjadi salah satu ikon Arab Saudi karena bisa terlihat dari jarak yang cukup jauh yaitu lebih dari 25 km. Proyek yang menelan biaya USS 800 juta ini dirancang oleh para insinyur Jerman dan Swiss. Bulan sabit emas yang sangat besar dengan diameter 23 meter dipatas diatas puncak menara. Penambahan menara jam di komplek Masjid Agung Mekah yang menjadi wajah Muslim diseluruh dunia ini merupakan bagian dari upaya Arab Saudi untuk mengembangkan kota yang dikunjungi oleh jutaan peziarah setiap tahunnya.
2. Masjidil Al-Haram
Ini tempat wajib didatangi, terutama jamaah haji dan umroh, karena ada rukun haji dan umroh disini mengelilingi Kakbah (thawaf) dan berlari-lari kecil (sa'i) antara bukit Safa dan Marwah yang ada di kompleks masjid. Banyak hal diluar ibadah yang bisa dinikmati (dikagumi) didalam masjid yang bernilai sejarah, terutama Kakbah, Hajar Aswad (batu hitam) yang menempel di Kakbah, Maqam Ibrahim (jejak kaki Nabi Ibrahim as), Hijr Ismail (lokasi rumah Nabi Ismail as sekaligus tempat dimakamkannya sang ibunda, Siti Hajar), Sumur Zam-zam, Mizabe Rahmah (kanal air zamzam), Multazam (tempat doa hijabah).
3. Jannatul Mualla
Pemakaman di Mekah yang dikenal juga dengan nama Al-Hajun. Disebut-sebut sebagai makam suci kedua setelah pemakaman Baqi di Madinah. Di Al-Hajun dimakamkan keluarga Nabi Muhammad SAW, antara lain: Abdul Muthalib, Siti Aminah, Abu Thalib, Siti Khadijah, dan putra beliau, Qasim.
4. Gua Hira-Jabal Nur
Gua Hira yang ada di lereng Jabal (Gunung) Nur ini tempat Nabi SAW menyendiri (khalawat) hingga menerima wahyu pertama. Jabal Nur adalah salah satu dari deretan gunung berbatu yang mengelilingi kota Mekah. Letaknya di Timur Laut kota Makah. Jaraknya sekitar 6 km dari Kakbah. Untuk mendaki bukit yang sepenuhnya terdiri atas susunan batu-batu tajam dan licin itu diperlukan waktu sekitar 1.5 jam.
5. Gua Tsur-Jabal Tsur
Ada di Jabal Tsur atau Gunung Tsur. Ini tempat Nabi Saw bersembunyi bersama Abu Bakar as dari kejaran kaum kafir Quraisy saat hendak hijrah ke Madinah. Di Jabal Tsur yang tandus itu Rasulullah saw dan Abu Bakar as berlindung selama tiga hari tiga malam.
Berjarak 5 km dari kota Mekah, Jabal Tsur burupa barisan bukit batu dan merupakan perbukitan tertinggi di Mekah. Gunung Tsur memiliki tiga puncak yang bersambungan. Di salah satu puncak Jabal Tsur itulah tempat Gua Tsur. Dulu banyak jamaah haji berupaya naik ke Jabal Tsur dan melihat Gua Tsur. Namun, kondisi medan bukit yang terjal, serta waktu tempuh yang cukup lama sekitar 2-3 jam untuk mencapai gua, membuat pemerintah Arab Saudi mengeluarkan larangan naik ke Jabal Tsur. Jamaah kini hanya bisa menyaksikan Jabal Tsur dari bawah bukit.
6. Badr
Perkampungan antara Mekah dan Madinah. Sebanyak 14 Syuhada Perang Badr dimakamkan di wilayah ini. Dekat lokasi pemakaman Syuhada Perang Badar ini ada Masjid Al-Arish. Di masjid inilah Nabi Saw dan para sahabat menunaikan shalat selama perang.
7. Gunung Uhud
Lokasi Perang Uhud yang membuat paman Nabi Saw, Hamzah, gugur dimakamkan disini bersama Syuhada lainnya. Kita bisa menaiki gunung yang tidak terlalu tinggi ini dan berziarah ke makam para Syuhada Perang Uhud.
8. Jabal Rahmah
Jabal Rahmah yang berarti "gunung/bukit rahmat" atau "gunung kasih sayang". Diatasnya ada tugu sebagai tanda tempat pertemuan Nabi Adam as dan SIti Hawa. Dikisahkan, di bukit inilah Nabi Adam as dan Hawa bertemu setelah 100 tahun diturunkan ke bumi.
Ada keyakinan, tempat ini merupakan tempat terbaik untuk berdoa meminta jodoh. Dikatakan, apabila seseorang berdoa diatas bukit ini untuk meminta pendamping hidupnya, niscaya doanya dikabulkan Allah swt. Wallahua'alam.
9. Suquq Lail-Tempat Lahir Nabi Saw
Rasulullah saw diyakini lahir dikaki Gunung Abi Qubais di kampung Suquq Lail, Makkah. Kini rumah tempat kelahiran beliau menjadi perpustakaan umum. Terulis didepannya huruf Arab "Maktabah Makkah al-Mukarramah" yang artinya "Perpustakaan Mekkah al-Mukarramah". Tempat ini dulunya dikenal dengan "Lembah Abu Thalib". Pada tahun 1950, tempat lahir Nabi Saw itu dijadikan wakaf perpustakaan atas permintaan Sheikh Abbas Al-Qattan yang menjabat sebagai Gubernur Mekah saat itu.
10. Pasar Seng (Tinggal Kenangan)
Pasar ini dulunya dikenal oleh jamaah haji Indonesia. Sayangnya, kini pasar yang dekat Masjidil Haram ini tinggal kenangan karena tergusur oleh proyek perluasaan Masjidil Haram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar